Senin, 22 Maret 2021

Sejarah dan Cara Membuat Tomyum

 

Tomyum merupakan makanan asal Thailand yang sangat khas dengan kuah kaldunya yang kental. Biasanya tomyum berisikan udang, cumi – cumi serta aneka hidangan laut lainnya. Menurut pakar sejarah (sumber rujukan PUM Cooking School), Tom Yam bermula sejak sebelum kurun ke-19 lagi, sebagai masakan keluarga Raja Thailand pada ketika itu. Seterusnya Tom Yam diperkenalkan kepada rakyat jelata di bahagian tengah Thailand dan menjadi menu popular ke seluruh pelosok Thailand. Resepi tradisi asal Tom Yam diberikan secara rasmi oleh pakar masakan bernama Maawm Sohm Jeen (Raa Chaa Noopraphan) pada tahun 1890 melalui bukunya bertajuk “Tam Raa Gap Khao” (Panduan Masakan). Kuahnya terbuat dari cabai merah, bawang merah, terasi dan kemiri. Tomyum sendiri memili rasa kuag yang sangat enak, kuahnya segar dengan aroma seafood yang melekat, gurih dan tidak terlalu pedas. Masakan Thai atau masakan Thailand mencakup makanan dan minuman serta cara memasak khas Thailand. Ciri khas masakan Thai adalah rasa pedas dan penuh bumbu, namun dipadu dengan keseimbangan rasa manis, asin, masam, dan pedas. Walaupun semuanya disebut masakan Thai, di Thailand terdapat empat jenis masakan daerah yang berasal dari empat daerah utama: Thailand Utara, Thailand Timur Laut (masakan Isan), Thailand Tengah, dan Thailand Selatan. Masing-masing masakan daerah mendapat pengaruh dari masakan Cina dan masakan negara-negara tetangga. Tidak seperti kari khas Thailand yang menggunakan rempah-rempah segar, kari Thailand Selatan memakai rempah-rempah kering yang digoreng seperti kari India. Ciri khas lain masakan Thailand Selatan  adalah pemakaian santan  dan kunyit   segar.   Mayoritas  penduduk  Thailand Selatan beragama Islam. Nenek moyang mereka datang dari anak benua India lebih dari dua ribu tahun lampau sehingga masakan Thailand Selatan mirip dengan masakan India. Masakan   Thailand   Timur   Laut   (Isan)   sering   memakai   perasan   limau,   dan   sangat dipengaruhi oleh masakan Laos. Sebagian besar makanan Thai yang dikenal sekarang merupakan adaptasi dari masakan Cina yang diperkenalkan di Thailand oleh orang Tio Ciu yang merupakan mayoritas orang Cina-Thai. Masakan yang mulanya berasal dari Cina, misalnya jok, kwetiau rad na, khao kha moo (moo pa-loh), bamii (bahasa Thai mi

kuah), dan khao mun gai Bumbu dan rempah-rempah dipakai dalam keadaan segar (bukan rempah-rempah kering). Di antara bumbu-bumbu yang umum dalam masakan Thai adalah cabai rawit, cabai merah, santan, kecap ikan (nam pla), jahe, bawang putih, bawang merah, daun ketumbar, serai, terasi (kapi), gula jawa, dan asam jawa.

Cara membuat tomyum

Bahan – bahan:

1.     Udang 300gr

2.     Mie kuning

3.     Sosis

4.     Sawi

5.     Pokcay

6.     Telur

7.     5 butir Baso

8.     4 siung bawang putih

9.     Sereh

10.  5 lembar daun jeruk

11.  Penyedap rasa

12.  15 cabai merah

13.  1 jeruk lemon/nipis diperas.


Tahapan pembuatannya:

1.     Cuci bersih dan pisahkan udang dari kepala dan kulitnya.

2.     Blender halus bawang putih, cabai merah serta tambahkan 1sdt minyak goreng.

3.     Lumati udang yang sudah dicuci dengan perasan air jeruk, tunggu 15 menit lalu cuci bersih.

4.     Siapkan wadah untuk membuat kaldu udang.

5.     Tambahkan 2lt air ke dalam wadah, lalu masukan kepala serta kulit udang dan tunggu hingga mendidih.

6.     Setelah mendidih, buang kepala serta kulit udang.

7.     Setelah itu tambahkan bumbu yang sudah diblender.

8.     Setelah bumbu ditambahkan ke dalam kuah kaldu, masukan mie kuning, telur, udang, sosis dan pokcay.

9.     Tambahkan perasan jeruk nipis, daun jeruk yang dirobek – robek, sereh yang digeprek serta penyedap rasa.

10.  Tunggu hingga matang

11.  Tomyum siap disajikan dengan keadaan hangat.